Ngeeblog Yuuk!, diuji coba berulang kali sejak 2013, Google akhirnya resmi
meluncurkan format baru Gmail Ads. Kini, tak ada lagi pesan masuk dari
pengiklan yang tampak seperti e-mail reguler.
dari Techcrunch, iklan yang muncul akan memiliki
visualisasi yang berbeda dari e-mail reguler. Iklan akan hilang otomatis
setelah pengguna mengkliknya.
Sebelum hilang, iklan itu akan berekspansi memenuhi layar perangkat
dengan tampilan visual yang dinamis dan fleksibel. Jika pengguna merasa
iklan itu berguna, pengguna bisa menyimpannya sebagai e-mail reguler.
Caranya mudah. Pengguna tinggal memilih opsi "Save to Inbox". Jika
pengguna ingin membagi iklan tersebut ke teman, pengguna bisa meneruskan
iklan dengan opsi "Forward".
Pembaruan ini dipicu oleh pengamatan Gmail atas efektivitas fitur
iklannya selama ini. Menurut Gmail, pengguna yang terus diterpa dengan
kotak masuk berkonten iklan bisa kesal dan enggan membaca informasi yang
diberikan.
Apalagi jika iklan-iklan yang masuk sangat banyak. Ujung-ujungnya
iklan akan menumpuk tanpa digubris pengguna. Artinya, hal tersebut tak
efektif dan tak sesuai dengan harapan pengiklan.
Dengan format Gmail Ads yang baru, terpaan iklan yang masuk ke akun
pengguna e-mail memang berkurang. Namun, cara ini dianggap akan lebih
efektif. "Format ini menyajikan kualitas iklan yang lebih tinggi dengan
pendekatan yang lebih halus ke pengguna," kata perwakilan Gmail.
Para pengiklan dapat membeli paket Gmail Ads langsung dari AdWords.
Lewat layanan khusus iklan tersebut, pengiklan dapat mengembangkan Gmail
Ads-nya dengan mematrikan foto, video, telepon, formulir, dan tombol
kontak langsung.
No comments:
Post a Comment